12. Belajar di Android-Indonesia part 2
Kemarin saya sudah membahas tentang perkenalan dengan Android. Sekarang saya akan belajar tentang ISTILAH ISTILAH ANDROID yang dishare oleh akun yang bernama "izalandroid".
Berikut ini adalah istilah-istilah yang umum dijumpai atau didengar oleh para pengguna Android :
APK = Android Package, seperti IPA di iPhone, SIS di Symbian s60, atau JAR di BB, dan java based devices lainnya. Intinya, file2 dengan ekstensi .apk bisa digunakan untuk menginstall aplikasi di android device.
BRICK(ed) = kondisi dimana device sudah tidak bisa di-recover, sehingga bisa dianggap seperti batu-bata (brick).
adb = command buat menjembatani perintah di android lewat pc, sedang adb shell termasuk bagiannya. Extensi command adb ada banyak, seperti adb push, adb pull, adb install dll. Syarat adb bisa jalan adalah driver adb mesti sudah terpasang di pc. Biasanya di device manager (windows) akan terlihat andoid adb composite device, driver adb biasanya dari vendor pembuat devicenya.
adb.exe = bisa di ambil dari sdk (sudah include didalam android sdk). Ada di folder tools, untuk mengetahui fungsi command adb bisa dengan mengetik "adb help".
adb shell logcat = untuk mengetahui proses yang terjadi diandroid, berguna sekali saat experiment flashing rom.
IMAP = Internet Message Access Protocol, salah satu protocol untuk retreive email selain POP3.
POP3 = Post Office Protocol 3, salah satu protocol TCP/IP port 110 dalam menarik email.
Widget = salah satu aplikasi yang GUI nya lebih bersifat interaktif.
GUI = Graphical User Interface , interface aplikasi yang lebih bersifat graphic.
GMS = Google Market Services, tempat download aplikasi2 di Android (seperti apps store di iphone, appworld di BB).
Root = super user di salah satu OS (dalam hal ini Android).
nge-root = proses untuk merubah privilage dari user biasa jadi root.
Apps2SD = Proses memindahkan/menyimpan aplikasi ke SDcard selain ke
memori internal.
AOSP = Android Open Source Project.
Boot = Proses menghidupkan handheld.
Bootloader = gabungan SPL dan IPL yg menjadi dasar dr sebuah device.
Bootloader Mode - FASTBOOT load = Tombol Camera + Power, pada mode boot ini, kita bisa meng-install image sebuah sistem yang ada/ditaruh di SDcard dengan menekan tombol Power lagi,.
Cache2SD = Proses memindahkan/menyimpan Cache dari ROM ke SDcard.
Diagnostic Mode = Tombol Capture + Power. mode boot untuk test (pakai tombol volume untuk pilih item).
Normal Mode : cara normal menghidupkan handheld.
OTA = Over The Air, suatu metode pengiriminan data, biasanya istilah dipakai pada aktifitas meng-update (istilah lainnya mungkin download).
Recovery Mode = Tombol Home + Power, pada mode boot ini, kita bisa membuka shell. Mem-flash image. Membuat Backup maupun Restore.
Safe Mode = Tombol Menu + Power, boot handheld secara normal tetapi tanpa registrasi dengan Google, maka dari itu aplikasi2 yg berhubungan dengannya tidak akan berfungsi ( Map, Gmail account, Market, dll).
Flash/Flashing = Metode yang dilakukan untuk upgrade ROM Firmware.
Kernel = Pengelolaan semua system driver dan sistem I / O, sehingga mereka dapat berinteraksi satu sama lain.
Multitouch = Sebuah fitur touchscreen yang memungkinkan layar dapat menangkap lebih dari satu input sentuhan.
Brick = Kondisi dimana Device android tidak dapat digunakan lagi, akibat kesalahan ketika flashing Firmware atau karena kerusakan fisik
ext2 : filesystem yang digunakan oleh Linux Kernel, itu seperti FAT, FAT32 di windows.
Beta : Sebuah versi percobaan, yang berarti INI BELUM SEMPURNA.
Demikian bebrapa istilah yang saya pelajari dari topik pengenalan istilah-istilah pada Android.
Salam Android.
Comments
Post a Comment